Kamar-kamar hotel terbaik berikut ini tidak hanya memiliki sejarah, tapi juga cerita. Simak hotel dimaksud, seperti diulas CNNGo
Golden Eye Resort, Jamaica
Ian
 Fleming menghabiskan hampir 20 musim dingin untuk menuliskan beberapa 
thriller James Bond. Resor ini menjadi saksi Fleming menciptakan tokoh 
James Bond. Tempat persembunyian ini juga menjadi tempat tinggal bagi 
beberapa selebriti yang berperan di dalamnya, seperti Errol Flynn, 
Lucian Freud, Katharine Hepburn, Evelyn Waugh, Cecil Beaton, John 
Gielgud dan Princess Margaret.
Selama
 setahun setelah kematian Fleming pada Agustus 1964, pengusaha Chris 
Blackwell membeli resor ini, dan tercatat Sting, Bono, Michael Caine, 
Quincy Jones, Johnny Depp, dan Bill Clinton pernah menginap di sini.
Andaz West Hollywood, Amerika Serikat
Hotel
 ini menjadi saksi Keith Richards melemparkan televisi dari balkon 
lantai 11 pada 1975. Di hotel ini pula, Jim Morrison bergantung di 
jendela dengan ujung jari, dan Axl Rose menyapa kerumunan fans yang 
berkumpul di luar hotel.
Cadogan, London, England
Hotel
 yang terletak di jantung surga belanja Kota London ini dilanda skandal 
dalam beberapa tahun sejak dibuka pada 1887, salah satunya penangkapan 
Oscar Wilde. Dia ditangkap di kamar 118 pada 6 April 1895 atas tuduhan 
homoseksual, yang kemudian dikirim ke penjara.
Hotel Nacional de Kuba, Havana, Kuba
Sejak
 dibuka pada 1930, hotel ini telah menjadi saksi revolusi. Fidel Castro 
mendirikan sebuah sel di kedalaman bangunan hotel, yang merupakan 
lambang pra-revolusioner dekadensi di Kuba.
Ketika
 itu, tepatnya pada 1959, para tamu melarikan diri dari ruang dansa 
dengan gaun dan tuksedo mereka saat berita tersebar bahwa kudeta 
berhasil dilakukan. Di hotel ini, tercatat Frank Sinatra tinggal bersama
 Ava Gardner di kamar 225, Johnny "Tarzan" Weissmuller di kamar 232, dan
 Tennessee Williams di kamar 570.
Stanley Hotel, Colorado, Amerika Serikat
Stephen
 King menulis The Shining di hotel ini. Perasaan takut yang menyelimuti 
Stephen King ketika memasuki hotel ini yang kemudian mengilhaminya untuk
 menulis buku tersebut. Memang, hotel ini dianggap sebagai salah satu 
hotel terangker di Amerika Serikat yang dibangun pada 1909 di lereng 
gunung di Estes Park, sekira 2.286 meter di atas permukaan laut.
Banyak
 tamu mendengar suara hantu anak bermain ke atas dan bawah aula lantai 
4. Terutama adalah kamar 401 yang dikatakan telah dihuni hantu Lord 
Dunraven selama 80 tahun. Jim Carrey sempat tinggal di kamar 217 hotel 
ini selama pembuatan film "Dum & Dumber," tapi menolak untuk 
menjelaskan mengapa ia harus memeriksa sekitar kamar hotelnya saat 
tengah malam.
Mamaison Pachtuv Palace, Praha, Republik Ceko
Ini
 adalah bangunan yang disebut rumah Mozart pada 1788, yang hingga kini 
masih memiliki lukisan dinding asli dan langit-langit kapel berkubah. 
Mozart mendedikasikan sonata no. 6 untuk pemilik properti ini sebagai 
pengganti biaya sewa. Mozart pernah tidur di hotel ini, tepatnya di 
kamar 218.
Fairmont Ratu Elizabeth, Montreal, Kanada
Hotel
 ini menjadi terkenal karena pernah menjadi tempat singgah John Lennon 
dan Yoko Ono selama sepekan sebelum konser. Anda masih dapat memesan 
kamar 1742 di mana mereka menulis dan merekam "Give Peace A Chance" pada
 1969.
The Olde Bell, Berkshire, England
Untuk
 sebuah negara kecil, penginapan ini terkenal yang tertua di Inggris 
karena dibangun sejak 1135. Sejak itu pula, The Bell Olde telah menjadi 
saksi banyak sekali intrik. Salah satunya menjadi latar tergulingnya 
kekuasaan King James II pada abad ke-17 oleh Lord Lovelace of Hurler. 
Hingga kini, Anda masih tetap bisa melihat pintu terowongan rahasia yang
 berada di antara bar dan tempat hunian Lovelace. Banyak bintang film 
telah tinggal di sini selama syuting, sebut saja Liz Taylor dan Richard 
Burton.
Beverly Hills Hotel, California, Amerika Serikat
Usia
 hotel ini mencapai 70 tahun. Marilyn Monroe pernah tidur di sini, 
tepatnya kamar 1 dan 7 yang menjadi favoritnya serta Richard Burton dan 
Elizabeth Taylor di kamar 5. Warren Beatty juga sempat menginap di sini.
 Beberapa selebriti ditemukan tewas di hotel ini, seperti Peter Finch 
pada 14 Januari 1977 dan penyanyi legendaris Whitney Houston akibat 
overdosis obat-obatan di kamar 434.
Hotel King David Yerusalem, Israel
Hotel
 ini telah menjadi pilihan banyak raja dan kepala negara. Angkatan Darat
 Inggris disewakan lantai atas sebagai markas darurat ketika 
pemberontakan Arab pecah pada 1936. Satu dekade kemudian, tentara Israel
 menanam sebuah bom di ruang bawah tanah, menyebabkan 91 orang tewas.








 
Tidak ada komentar:
Posting Komentar